Terongungu boleh jadi jenis terong yang paling populer. Tapi, sebenarnya ada banyak warna terong lain yang bisa jadi belum Anda ketahui.

Selain ungu, ada juga terong yang berwarna hijau, kuning, bahkan putih.

Lihat Juga : Kelompok Orang yang Tak Boleh Makan Terong, Bisa Berbahaya

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terong sendiri telah dikenal bahkan jauh sebelum masehi, tepatnya 50 SM. Namun demikian, mengutip berbagai sumber, hingga kini tak diketahui pasti dari mana terong ini benar-benar berasal.

Terong tumbuh subur di Asia dan Afrika. Terong yang tumbuh di wilayah ini tak selalu berwarna ungu.

Terong memiliki rasa manis, ukurannya pun besar dan panjang dengan warna ungu gelap. Tapi konon, terong pertama justru memiliki ukuran kecil, bentuknya oval seperti telur dan berwarna putih. Rasanya juga dianggap kurang bersahabat untuk lidah.

Lihat Juga : Ini 4 Manfaat Makan Terong, Tapi Hati-hati Efek Sampingnya

Apa warna asli terong?

Terong telah dibudidayakan di banyak tempat di seluruh penjuru dunia. Ada banyak warna terong yang hadir, mulai dari ungu hingga kuning.

Setiap warna dan ukuran didorong oleh varietas yang berbeda dari terong. Meski hadir dalam warna selain ungu dengan bentuk yang tak memanjang, mereka tetap dianggap sebagai terong.

Warna ungu dari terong disebabkan oleh keberadaan antosianin di dalamnya. Antosianin merupakan pigmen yang bisa memberikan warna pada tanaman.

Tak ada salah satu warna dari terong yang dianggap sebagai warna asli. Apa adanya terong adalah buah yang hadir dengan beragam warna.