WHO: Bahaya Kesepian Sama dengan Merokok 15 Batang Sehari
Jangan remehkan bahaya kesepian. Pasalnya WHO baru saja menyebut bahwa bahaya kesepian sama dengan merokok.
Dalam pernyataannya, WHO juga menyebut bahwa dampak kematian akibat kesepian setara dengan merokok 15 batang sehari.
Hal ini disebut terjadi usai pandemi Covid-19 yang menghentikan aktivitas ekonomi dan sosial yang meningkatkan level kesepian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"[Kesepian] melampaui batas negara dan menjadi masalah kesehatan masyarakat global yang mempengaruhi setiap aspek kesehatan, kesejahteraan, dan pembangunan," kata Mpemba melansir The Guardian tentang kesepian sama dengan merokok.
"Isolasi sosial (kesepian) tidak mengenal usia dan batasan," imbuhnya.
Pada orang dewasa yang lebih tua, kesepian dikaitkan dengan peningkatan risiko demensia sebesar 50 persen dan peningkatan risiko penyakit arteri koroner atau stroke sebesar 30 persen.
Lihat Juga :![]() |
Selain orang tua, kesepian ini juga merusak kehidupan generasi muda. Antara 5 persen dan 15 persen remaja mengalami kesepian, menurut angka yang mungkin diremehkan. Di Afrika, 12,7 persen remaja mengalami kesepian dibandingkan dengan 5,3 persen di Eropa.
Menurut Murthy, risiko kesehatan akibat kesepian sama buruknya dengan merokok hingga 15 batang sehari, dan bahkan lebih besar dibandingkan risiko yang terkait dengan obesitas dan kurangnya aktivitas fisik.
(chs)-
5 Keuntungan Menjadi Affiliator, Tak Sekedar Dapat CuanRelawan PANDAWA LIMA Deklarasi Dukungan PrabowoTKN Fanta Sebut Prabowo Mampu Menegaskan Hukum IndonesiaWaspada Skoliosis De Novo, Kondisi yang Bikin Lansia Sulit Berjalan2025年风景园林国外大学排名8 Tanaman Pengusir Ular dari Rumah, Dijamin Bikin MinggatAnies Sebut Masalah HAM di Papua Terjadi Karena Tak Adanya KeadilanIronis! Kasus Hukum Jadi Sorotan Dunia, Baiq Nuril Minta. . .ke JokowiOJK Terbitkan Aturan Baru Asuransi Kesehatan, Wajibkan CoTampang Pas
- ·Daftar Lengkap Pemenang Miss Universe 2023
- ·Anies: Keterisian Kamar Hotel untuk Isolasi Pasien Covid
- ·Muhadjir: Kalau Perlu Tidak Makan Dulu Sekarang
- ·Anies Belum Melihat Ada Dampak Libur Panjang Maulid Nabi
- ·2025澳洲设计学校排名介绍
- ·KPK Puas Hak Politik Taufik Kurniawan Dicabut 3 Tahun?
- ·Waspada, Ini Ciri Kurma Israel Bisa Dihindari Saat Ramadan
- ·Relawan PANDAWA LIMA Deklarasi Dukungan Prabowo
- ·Kemenperin Tekankan Kemitraan Jadi Kunci Perluas Pasar dan Dongkrak Bisnis IKM
- ·Jangan Anggap Enteng, Kentut Bau Bisa Jadi Sinyal Masalah Kesehatan
- ·Meski Fase Koreksi, Analis Prediksi Harga Bitcoin Capai US$120.000
- ·Kritik Pembatasan Tur Wisata Spanyol, Wisatawan Bukan Binatang
- ·5 Minuman Herbal untuk Menyembuhkan Flu, Tak Perlu Minum Obat
- ·Pertolongan Pertama, Lakukan Ini Jika Digigit Ular yang Masuk ke Rumah
- ·TKN Fanta Sebut Prabowo Mampu Menegaskan Hukum Indonesia
- ·DPR Dorong RUU Kepariwisataan, Turis Asing Masuk RI Kena Pajak
- ·Resep Churros yang Lembut tapi Renyah Bertabur Gula dan Saus Cokelat
- ·Mau Ada Reuni Akbar 212 di Monas, Anies Baswedan Disentil PDIP
- ·Viral Fenomena Haji Jalan Kaki Picu Pro Kontra Warganet
- ·Syafruddin Bebas, KPK Ukir Sejarah
- ·Daftar 20 Kampus Terbaik di Indonesia versi EduRank 2024, Referensi Calon Mahasiswa Baru
- ·Diperiksa Selama 10 Jam, Firli Bahuri Belum Juga Ditahan
- ·Tampang Pas
- ·50 Persen Orang Indonesia Overthinking, Ekonomi Politik Biang Keroknya
- ·Kemenag Masih Buka Pendaftaran CPNS 2024, Terakhir HARI INI!
- ·Relawan PANDAWA LIMA Deklarasi Dukungan Prabowo
- ·BUMN Guyur Bonus Bagi Peraih Emas Olimpiade 2024
- ·Kritik Pembatasan Tur Wisata Spanyol, Wisatawan Bukan Binatang
- ·Aktivis Sebut Ridwan Kamil Lemah!
- ·INFOGRAFIS: Serba
- ·90.000 Umat Katolik akan Misa Akbar di GBK, Ada Pengalihan Lalu Lintas
- ·Pertolongan Pertama, Lakukan Ini Jika Digigit Ular yang Masuk ke Rumah
- ·Imbas Pernikahan Anak Habib Rizieq, Rute Transjakarta Dialihkan
- ·TKN Fanta Sebut Prabowo Mampu Menegaskan Hukum Indonesia
- ·Targetkan Pendapatan Perkapita 13.200 Dolar AS, KemenkopUKM Tekankan Pentingnya Proses Hilirisasi
- ·京都市立艺术大学留学指南!