Pusat AI Hadir di Ujung Timur, Indonesia Siap Cetak Talenta Digital
Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) meresmikan peluncuran AI Experience Center di Kota Jayapura, Papua, pada Rabu (21/5), sebagai bagian dari komitmen pemerataan infrastruktur digital nasional dan pengembangan sumber daya manusia di bidang kecerdasan buatan (AI).
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, yang hadir langsung dalam peluncuran, menekankan pentingnya partisipasi aktif generasi muda Papua dalam revolusi digital global. Dalam sambutannya, Nezar mengusung semangat “Kitorang Bisa AI” sebagai ajakan untuk memberdayakan masyarakat Papua agar dapat menjadi aktor utama dalam transformasi digital nasional.
“Semangat Kitorang Bisa AIyang kita usung hari ini adalah semangat untuk memberdayakan masyarakat Papua agar dapat menjadi bagian aktif dari revolusi kecerdasan artificial,” ujar Nezar, Kamis (22/5).
Baca Juga: WAMENKOMDIGI Laporkan 1.705 Titik di Papua Terakses Jaringan Digital
AI Experience Center ini merupakan hasil kolaborasi antara Indosat dan Huawei, yang dirancang sebagai pusat pengembangan AI berbasis kebutuhan lokal. Menurut Nezar, pusat ini akan membuka peluang besar bagi anak muda Papua untuk mengembangkan solusi digital yang relevan dengan tantangan lokal, seperti di sektor pertanian, kesehatan, pendidikan, dan pelestarian budaya.
“Jadi melalui AI Experience Center kita berharap akan lahir inovator muda Papua, startup berbasis AI yang mampu memecahkan masalah lokal dan talenta AI yang mampu bersaing di kancah nasional maupun global,” tegasnya.
Baca Juga: Komdigi Bidik Industri Gim Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Lebih lanjut, Nezar menekankan pentingnya penguatan infrastruktur digital untuk memastikan pengembangan AI yang inklusif dan merata. Saat ini, cakupan digital nasional telah menjangkau 79,5 persen dari total populasi Indonesia yang mencapai 280 juta jiwa tersebar di lebih dari 17 ribu pulau. Pemerintah berkomitmen memperluas cakupan ini hingga benar-benar menjangkau seluruh pelosok tanah air.
Tak hanya membangun infrastruktur, Komdigi juga menargetkan pengembangan 100 ribu talenta digital pada tahun 2025 sebagai bagian dari upaya memenuhi kebutuhan 9 juta talenta digital nasional pada 2030. Kebijakan ini sejalan dengan rekomendasi Readiness Assessment Methodology (RAM) dari UNESCO yang menjadi acuan dalam pengembangan ekosistem digital dan penguatan kapasitas manusia Indonesia.
-
Niat dan Tata Cara Itikaf di Masjid saat Bulan RamadhanIkuti Langkah Pemprov DKI, Pemkab Tangerang Cabut Izin Usaha Holywings di WilayahnyaCak Imin Yakin Kekurangan dan Kelebihan PKSPolemik Perubahan Nama Jalan Disebut Tak Mengagetkan, Ketua DPRD DKI: DPRDBuntut Viralnya @digeeembok, Erick Thohir Serahkan Penyelesaian Kasus ke KepolisianPrakiraan Cuaca Jakarta Jumat 8 Juli: Umumnya Cerah BerawanInvestasi Terbesar, Frisian Flag Indonesia Resmikan Pabrik di Cikarang2025环境专业世界大学排名一览!25 Ide Ucapan Selamat Hari Kartini 2024, Merayakan Perempuan Indonesia【干货】2025最新美国留学数字媒体专业详解
下一篇:FOTO: Penampakan Lembah Harau Mirip Desa Konoha Naruto
- ·FOTO: Mengenang Jejak
- ·Bagaimana Hukum Larangan Menikah di Bulan Suro Menurut Islam?
- ·Anies Baswedan Ajak Masyarakat Jakarta Salat Idul Adha di Stadion JIS
- ·Jadwal Pendaftaran Capres
- ·Bantah Fireworks dan GWP, Kuasa Hukum Jelaskan Kedudukan Gaston Invesment Limited
- ·Meski Ada Penolakan, Pemprov DKI Tetap pada Keputusan Ubah 22 Nama Jalan di Jakarta
- ·Harga Minyak Dunia Stagnan, Investor Soroti Tuntutan Ukraina Soal Minyak Rusia
- ·Wall Street Anjlok, Investor Khawatir Soal Utang Negara AS
- ·BKN Buka Lowongan untuk 286 PPPK Tenaga Teknis, Simak Syarat dan Ketentuannya
- ·YouTube DPR RI Dihack Judi Slot, Bareskrim Kejar Pelaku
- ·NYALANG: Bebas Lepas Tanpa Batas
- ·Pembacaan Putusan Kasus Penipuan Tas Mewah, Martin Lukas: Korban Harapkan Keadilan
- ·美国大学电影学院申请要求详解
- ·Cawapresnya Ganjar Pranowo, PDI Perjuangan: Kriteria Semuanya Sudah
- ·Wagub Riza Bantah Pemprov DKI Ada Kerja Sama dengan ACT Untuk Penyaluran Daging Kurban
- ·Produsen Benang di Bandung Ancam Tutup Pabrik Jika BMAD POY dan DTY Diberlakukan
- ·意大利室内设计留学好不好?
- ·Dalami Penemuan Kerangka dan Tengkorak di Depok, Ditkrimum Susuri Jejak Racun
- ·Apa Saja yang Disunahkan di Tahun Baru Islam?
- ·Hensat Sarankan PKB Buka Komunikasi Kepada Partai Demokrat, Singgung Kekuatan KPP
- ·Cak Imin Bicara Tentang Kabinet, Bantah Isu Reshuffle di Acara Halal Bihalal
- ·NYALANG: Bebas Lepas Tanpa Batas
- ·Buah Apa Saja yang Tidak Boleh Dimakan Secara Bersamaan?
- ·PDI Perjuangan Buka Peluang Komunikasi Politik ke Partai Demokrat dan SBY
- ·Menkumham: Ditjen AHU Sudah Terapkan WBK/WBBM dalam Sektor Pelayanan Publik
- ·MK Tolak Uji Materi Presidential Threshold yang Diajukan Partai Buruh
- ·Waspadai 5 Gejala Penyakit Tangan Kaki dan Mulut atau Flu Singapura
- ·Cooling Down, Saham COCO Digembok Sementara Imbas Harga Naik Gila
- ·Aturan Masuk Tebet Eco Park Diperketat, Pengunjung Merusak Taman Bakal Diberi Kartu Merah
- ·Remaja Belasan Tahun Jalani Prosedur Filler, Memangnya Aman?
- ·Siapkan 100 RS Rujukan Covid
- ·2025年全世界大学建筑专业排名TOP10院校
- ·Bawaslu Resmi Gandeng Tiktok, Untuk Jaga Netralitas Pemilu 2024
- ·Ketua DPP PKB Soroti Gaji Fantastis Petinggi ACT: Terlalu Berlebihan
- ·DPR Bilang Dewas Pengawas Bakal Independen
- ·IHSG Rabu Dibuka Tangguh Naik 0,46% ke 7.127, Saham LAJU Paling Sumringah