时间:2025-05-26 10:43:17 来源:网络整理 编辑:热点
Daftar Isi Manfaat minum kopi hitam saat diet intermiten quickq苹果版ios
Puasa intermiten memperbolehkan seseorang untuk tetap minum saat berpuasa. Pertanyaannya, bolehkah minum kopisaat puasa diet intermiten?
Puasa intermiten jadi salah satu metode dietpopuler di zaman kiwari. Metode ini mengharuskan seseorang untuk berpuasa tanpa makanan pada periode tertentu.
Jenis diet ini diklaim dapat menurunkan berat badan dalam jangka pendek. Diet ini juga disebut bisa memperbaiki tekanan darah, kadar kolesterol, dan resistensi insulin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Ahli gizi Barbie Boules mengatakan, secangkir kopi hitam tidak akan mengganggu periode puasa. Pasalnya, secangkir kopi hitam umumnya bebas lemak.
Namun, yang perlu diperhatikan adalah cara pembuatan kopi. Jangan tambahkan secangkir kopi dengan bahan-bahan lain seperti susu, creamer, atau gula. Meminum kopi dengan berbagai bahan tambahan bisa mengganggu periode puasa.
Susu, misalnya, disebut bisa membatalkan puasa. Hal ini berlaku bagi semua jenis susu, baik itu susu sapi, susu gandum, hingga susu almond.
"Menambahkan susu secara teknis akan membatalkan puasa Anda, karena susu mengandung kalori," ujar ahli gizi lain Roxana Ehsani, menukil Women's Health.
Artinya, racikan kopi seperti kopi susu gula aren, macchiato, latte, hingga cappuccinotak diperbolehkan diminum saat puasa diet intermiten.
Menambahkan susu ke dalam kopi membuat tubuh akan menggunakan energi dan nutrisi yang terkandung di dalamnya serta menggunakan lebih sedikit simpanan energi. Pada saat ini lah puasa secara teknis menjadi batal.
Jika Anda ingin menikmati kopi saat puasa diet intermiten, maka pilihan terbaik jatuh pada kopi tanpa bahan tambahan apa pun.
![]() |
Alih-alih mengganggu puasa, minum kopi saat diet intermiten justru bisa memberikan manfaat tambahan. Berikut di antaranya, mengutip Healthline.
Peradangan kronis jadi akar banyak penyakit. Penelitian menunjukkan, puasa intermiten dan konsumsi kopi dapat membantu mengurangi peradangan.
Selain itu, beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa asupan kopi yang lebih tinggi dapat menurunkan risiko sindrom metabolik.
Salah satu alasan utama puasa intermiten digilai adalah potensinya untuk meningkatkan kesehatan otak. Menambahkan secangkir kopi dalam puasa intermiten dapat melengkapi manfaat ini.
Seperti puasa intermiten, konsumsi kopi juga dikaitkan dengan berkurangnya risiko penurunan mental.
Dalam keadaan berpuasa, tubuh menghasilkan energi dari lemak dalam bentuk keton. Proses ini terkait dengan peningkatan fungsi otak.
Penelitian menunjukkan bahwa kafein dalam kopi dapat meningkatkan produksi keton.
(asr/asr)Tersangka TPPO Terus Bertambah, 552 Berhasil Diringkus Polri2025-05-26 10:36
Pemerintah Tambah Subsidi Pupuk Rp14 Triliun di 20242025-05-26 10:35
Terkuak! Penyebab dari Kecelakaan Tabrakan KA di Cicalengka2025-05-26 10:10
Ternyata Ada 3 Tanaman yang Baik untuk Kesehatan Mata, Apa Saja?2025-05-26 10:05
Keputusan PN Jakpus Tidak Berpengaruh, Wapres Ma'ruf Amin : Persiapan Pemilu 2024 Tetap Berlanjut2025-05-26 10:00
Jam Minum Kopi yang Paling Tepat Menurut Dokter2025-05-26 09:27
5 Makanan untuk Meningkatkan Kualitas Sel Telur Wanita2025-05-26 08:41
Temukan Kejanggalan, Polisi Bakal Periksa Rekening Ratna Sarumpaet2025-05-26 08:31
Polri Ungkap Kondisi Kapolda Jambi Usai Kecelakaan Heli: Lukanya Cukup Berat2025-05-26 08:12
Ada 2 Laporan Polisi Terkait Dugaan Penyebaran Hoax Palti Hutabarat2025-05-26 08:06
Enggan Jelaskan Detail Laporannya ke Keponakan, Wamenkumham: Materi Penyidikan Bersifat Rahasia2025-05-26 10:42
Terkuak! Penyebab dari Kecelakaan Tabrakan KA di Cicalengka2025-05-26 10:16
Jam Minum Kopi yang Paling Tepat Menurut Dokter2025-05-26 10:14
Anies Tiba2025-05-26 09:32
AKBP Tri Suhartanto Diperiksa Divpropam Buntut Transaksi Rp 300 Miliar2025-05-26 09:06
Daftar Tanggal Merah di Bulan Mei 2025, Ada 2 Libur Panjang2025-05-26 08:46
Beredar Informasi Ganjil2025-05-26 08:43
Super Mewah, Maskapai Saudi Luncurkan Kelas Bisnis Terbaik Dunia2025-05-26 08:28
Harga Emas Antam di Awal Pekan Ini Turun Rp11 Ribu ke Rp1.919.000 per Gram, Mau Beli?2025-05-26 08:09
Ratna Bayar Oplas dari Rekening Bantuan Danau Toba2025-05-26 08:07