您的当前位置:首页 > 热点 > Bolehkah Pengidap Fatty Liver Makan Buah? 正文
时间:2025-06-04 13:58:01 来源:网络整理 编辑:热点
Jakarta, CNN Indonesia-- Orang yang didiagnosis penyakit hatiberlemak non-alkohol atau NAFLD biasany quickq.net
Orang yang didiagnosis penyakit hatiberlemak non-alkohol atau NAFLD biasanya bakal punya pantangan untuk mengurangi asupan gula. Tapi, haruskah penderita penyakit ini berhenti makan buah?
Hati merupakan salah satu organ detoksifikasi yang membantu membuang zat-zat berbahaya dalam darah. Hati juga memainkan peran penting dalam menciptakan energi dari makanan.
Penyakit hati berlemak terjadi ketika lemak menumpuk dari waktu ke waktu. Penyakit ini diam-diam menyelinap ke dalam tubuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Sebuah tinjauan terhadap 33 penelitian yang mengamati kebiasaan makan kelompok sehat dan pengidap fatty liver. Ditemukan bahwa orang dengan fatty livermemiliki asupan buah yang lebih rendah dibandingkan kelompok sehat.
Pada dasarnya, buah dan sayuran dapat membantu mencegah fatty liverkarena tinggi serat dan antioksidan. Namun, buah juga mengandung fruktosa, salah satu jenis gula.
Dalam kondisi sehat, tubuh akan memecah gula hingga dapat digunakan sebagai energi. Namun, ketika asupan gula dianggap berlebihan, gula bakal disimpan dalam hati sebagai lemak.
Gula sederhana seperti fruktosa dan sukrosa umumnya disarankan sebagai makanan yang harus dikurangi untuk mencegah dan mengelola fatty liver.
![]() |
Fruktosa bisa ditemukan dalam buah-buahan, jus buah, minuman yang dimaniskan dengan gula, dan madu. Berbeda dengan fruktosa, sukrosa adalah gula meja biasa yang dipecah menjadi glukosa dan fruktosa oleh tubuh.
Sementara fruktosa hampir secara eksklusif dimetabolisme di hati, glukosa dapat dimetabolisme oleh otak dan otot.
Dari penjelasan di atas, diperkirakan bahwa fruktosa lebih merusak hati daripada glukosa. Pasalnya, secara teknis, fruktosa lebih membebani hati.
Namun demikian, bukan berarti pengidap fatty liverharus benar-benar menghindari asupan buah. Buah juga kaya antioksidan dan serat yang baik untuk tubuh.
(pli/asr)Kucing Makan Nasi, Bolehkah?2025-06-04 13:23
Petani Swadaya di Riau Minggu Ini Tersenyum, Harga Sawit Naik, Plasma Anjlok2025-06-04 12:47
Saham Perusahaan Pemasok Apple di China Turun Usai Ancaman Tarif Trump2025-06-04 12:46
5 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Meningkatkan Skor IQ Kamu2025-06-04 12:27
VIDEO: Hotel Legendaris di Las Vegas Dirobohkan demi Stadion Bisbol2025-06-04 12:19
Saham Perusahaan Pemasok Apple di China Turun Usai Ancaman Tarif Trump2025-06-04 12:14
LPS Komentari Temuan Fraud Rp1,2 triliun oleh KPK2025-06-04 12:04
Budi Arie Jamin Warung Kecil Tak Tergusur Kopdes2025-06-04 11:47
Putri Raja Thailand Sirivannavari Bicara soal Mode dan Kehidupan2025-06-04 11:45
FOTO: Menengok Ritual Adat Desa Wisata Suku Ammatoa Kajang di Sulsel2025-06-04 11:35
Pangeran Harry Ubah 'Mental Health' Jadi 'Mental Fitness', Apa Itu?2025-06-04 13:45
Indopc Hadir sebagai Solusi Teknologi Nasional dengan Produk Bersertifikasi TKDN2025-06-04 13:23
Plt Gubernur DKI Diminta Fokus pada Kepentingan Umum2025-06-04 13:06
Dulu Panjat Tower XL 50 Meter, Kini Dian Siswarini Resmi Memimpin Telkom2025-06-04 12:54
NYALANG: Nestapa dari Tepi Dunia2025-06-04 12:31
Ahok Bocorkan Sumarsono Akan Jadi Plt Gubernur2025-06-04 12:29
Organisasi Sayap Partai Hanura Gemura Puji Gaya Komunikasi Anies2025-06-04 12:18
AHY Hadiri Ujian Terbuka Program Doktor Dirjen PPTR, Sampaikan Pesan untuk Pemangku Kebijakan2025-06-04 12:11
Aduh! Mahasiswa Bakal Terlantar Nih, Dosen ASN Ancam Mogok Ngajar Jika Tukin Belum Dibayar2025-06-04 12:02
Investasi Startup AI di Indonesia Naik 141,5%, Kini Tembus US$542,9 Juta2025-06-04 11:14