您现在的位置是:quickq好用不好用 > 综合

Ponsel Dirut PLN Disita KPK, Kenapa ya?

quickq好用不好用2025-05-25 13:53:50【综合】7人已围观

简介Warta Ekonomi, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengusut kasus dugaan suap pada pr quickq会员一个月多少钱

Warta Ekonomi,quickq会员一个月多少钱 Jakarta -

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengusut kasus dugaan suap pada proyek pembangunan PLTU Riau-1. Bahkan, menyita telepon seluler (ponsel) Direktur Utama PT PLN, Sofyan Basir.

Juru bicara KPK, Febri Diansyah, mengatakan ada beberapa alat komunikasi lain yang disita saat penggeledahan di sejumlah lokasi, dan saat ini komunikasi yang dilakukan Sofyan sedang dilakukan pengecekan, ada tidaknya keterlibatan dalam PLTU Riau-1 tersebut.

Ponsel Dirut PLN Disita KPK, Kenapa ya?

Ponsel Dirut PLN Disita KPK, Kenapa ya?

'Isi dari ponsel itu belum bisa saya sampaikan, tapi pasti penyidik akan mendalami ada atau tidak komunikasi antara pihak-pihak (dalam kasus) tersebut," terangnya di Jakarta, Rabu (8/8/2018).

Ponsel Dirut PLN Disita KPK, Kenapa ya?

Diketahui, perkara dugaan suap PLTU Riau-1, KPK telah menetapkan tersangka yakni Wakil Ketua Komisi VII DPR, Eni Maulani Saragih, yang diduga menerima suap dari Johannes B Kotjo selaku pemegang saham Blackgold Natural Resources Limited, yang merupakan kontraktor.  

Ponsel Dirut PLN Disita KPK, Kenapa ya?

KPK menduga, Eni uang sebanyak Rp 4,5 miliar dari Johannes untuk memuluskan proses penandatanganan kerja sama terkait pembangunan PLTU Riau-1.

很赞哦!(168)